Contoh Lomba Hari Kartini 2025 dan Ketentuannya

MediaBagi.com. Berikut ini adalah contoh Lomba Hari Kartini 2025 dan ketentuannyaContoh Lomba Hari Kartini 2025 ini untuk referensi satuan pendidikan yang akan mengadakan perlombaan dalam rangka peringatan Hari Kartini Tahun 2025.

Lomba Hari Kartini 2025 ini bertujuan untuk mengenang kembali jasa-jasa perjuangan Raden Ajeng Kartini sebagai pejuang emansipasi wanita.

Sejarah perjuangan Raden Ajeng Kartini tidak boleh dilupakan begitu saja dalam perjalanan kehidupan bangsa Indonesia. Kartini telah berjuang pada masanya untuk memajukan martabat wanita.

Hari Kartini diperingati bertepatan dengan kelahiran Raden Ajeng Kartini, yaitu tanggal 21 April 1879. RA Kartini lahir di Kabupaten Rembang, Jepara, salah daerah di bagian timur Provinsi Jawa Tengah.

Peringatan Hari Kartini ditetapkan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 108 Tahun 1964. Keputusan tersebut ditandatangani pada tanggal 2 Mei 1964. Di dalam keputusan Presiden tersebut juga memuat penetapan Raden Ajeng Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional.

Peringatan Hari Kartini setiap tanggal 21 April merupakan salah satu upaya untuk menghargai dan menghormati perjuangan Raden Kartini. RA Kartini telah berhasil mewujudkan kesetaraan hak antara kaum laki-laki dan perempuan.

Sudah tidak ada lagi perbedaan hak antara laki-laki dan perempuan dalam hal memperoleh pendidikan dan bidang lainnya secara umum.

Peringatan Hari Kartini mengandung makna yang sangat mendalam mengenai emansipasi perempuan dan mengingatkan untuk terus memperjuangkan keadilan gender.

Contoh Lomba Hari Kartini 2025 dan Ketentuannya

Contoh Lomba Hari Kartini 2025
Contoh Lomba Hari Kartini 2025

Contoh Lomba Hari Kartini 2025 ini khusus untuk jenjang SMA/SMK. Satuan Pendidikan dapat menyesuaikan contoh Lomba Hari Kartini 2025 tersebut sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing.

Berikut beberapa ide Lomba Hari Kartini 2025 dan ketentuannya yang bisa dijadikan inspirasi di dalam rangka memperingati hari Kartini di sekolah.

1. Lomba Baca Surat Kartini

2, Lomba Paduan Suara

3. Lomba Tata Rias

4. Lomba Memasak

5. Lomba Peragaan Busana

Baca : Lirik Lagu Ibu Kita Kartini dan Partiturnya

Seluruh kegiatan lomba yang diadakan berkaitan dengan konsep pendidikan, sebagai berikut.

1. Baca surat Kartini – materi kejuangan untuk mengapresiasi kesetaraan pendidikan
diantara perempuan dan laki laki.

2 Paduan Suara (Padus) :wujud kekompakan, kebersamaan dan harmoni dari keselarasan graha
yang belajar berkompetisi secara sportif.

3. Tata Rias : bentuk feminitas kaum perempuan yang menunjukkan keanggunan dan
pendidikan moral tentang martabat juga wibawa perempuan.

3. Memasak : stereotip untuk perempuan tapi disini kita belajar untuk melakukannya bersama baik perempuan maupun laki laki atas dasar kekeluargaan dan kerja sama.

5. Peragaan Busana :  menunjukkan bukti kemampuan wawasan dan berbudayanya di acara puncak Hari Kartini.

Berikut adalah ketentuan dari contoh Lomba Hari Kartini 2025 tersebut.

1. Lomba Baca Surat Kartini

Ketentuan Lomba :

  • Peserta : Perwakilan kelas (1 orang)
  • Seragam : Batik daerah

Teknis Pelaksanaan :

a. Peserta merupakan perwakilan kelas

b. Peserta membacakan surat kartini sesuai dengan pembagian Nomor Lot Surat: (1) Nomor 1-12, untuk kelas 11; dan (2) Nomor 1-12, untuk kelas 10

c. Peserta menggunakan pakaian batik nusantara.

d. Juara akan diambil sebanyak 3 kelas dari tiap angkatan.

Catatan :

  • Nomor lot diambil saat technical meeting.
  • Nomor lot menentukan waktu durasi tampil dan surat yang akan dibaca.
  • Peserta diperbolehkan membawa aksesori tambahan sewajarnya.

e. Juara akan diambil sebanyak 3 kelas dari tiap angkatan.

Surat yang Dibacakan : 

Surat 2 : Kepada Nona Estella H.1. Z. (18 Agustus 1899)
Surat 3 : Kepada Nona Estella H.Z. (6 November 1899)
Surat 4 : Kepada Nona Estella H.Z.
Surat 5 : Kepada Nona Estella H.Z. (12 Januari 1990)
Surat 6 : Kepada Nyonya Ovink – Soer (Awal tahun 1900)
Surat 7 : Kepada Nyonya RM. Abendanon – Mandiri (7 Oktober 1900)
Surat 11 : Kepada Tuan Prof. Dr. Gk. Anton dan Nyonya di Jena (10 Juli 1901)
Surat 12 : Kepada Nona Estella H.Z. (11 Oktober 1901)
Surat 14 : Kepada Nyonya Abendanon – Mandiri (8 April 1902)
Surat 15 : Kepada Nyonya Abendanon – Mandiri (10 Juni 1902)
Surat 16 : Kepada Nyonya Hilda. G. de Boiij (17 Juni 1902)
Surat 17 : Kepada Nyonya van Kol (20 Agustus 1902)

Kriteria Penilaian :

1. Interpretasi (pemahaman): meliputi pengungkapan maksud surat, penjiwaan, atau pemaknaan.

2. Vokal: meliputi sesuatu yang berhubungan dengan cara pengungkapan vokal, yaitu artikulasi, irama, volume suara dan intonasi.

3. Penampilan atau pembawaan: meliputi sesuatu yang berhubungan dengan cara pembawaan, penyampaian, atau pengungkapan ekspresi, kreativitas, dan improvisasi.

2. Lomba Paduan Suara

Ketentuan Lomba :

a. Peserta merupakan perwakilan siswa kelas 10, 11, dan 12.

b. Perwakilan siswa menampilkan 1 lagu dengan durasi 3 – 5 menit.

c. Kostum yang digunakan adalah pakaian yang dikenakan pada hari itu.

d. Peserta diperbolehkan memakai aksesoris tambahan sesuai dengan kesepakatan masing-masing.

e. Para peserta diharapkan untuk tetap memperhatikan kenormatifan dalam pembuatan koreografi.

f. Kriteria penilaian akan di informasikan di technical meeting

g. Para peserta diberi kebebasan dalam memilih lagu pengiring yang telah disediakan oleh panitia. Pengumpulan pilihan lagu dan musik pengiring dikirimkan paling telat H-3 pelaksanaan lomba.

h. Juara akan diambil 1 perwakilan dari tiap jenjang.

Pilihan Lagu :

a. Gemilang 1. – Krakatau band

b. Andaikan aku punya sayap – Itatara

c. Lihatlah Lebih Dekat – Sherina Munaf

Teknis Pelaksanaan :

a. Semua siswa diharapkan datang 15 menit sebelum perlombaan dimulai

b. Semua tim paduan suara yang akan tampil harus sudah siap di daerah
persiapan sebelum penampilan dimulai.

3. Tim paduan suara tampil sesuai dengan jadwal yang akan di undi pada technical meeting (waktu dan tempat akan diinformasikan).

3. Panitia akan mengambil 1 tim terbaik dari semua penampilan paduan suara masing-masing angkatan.

3. Lomba Tata Rias

Syarat dan Ketentuan :

a. Tiap kelas mengirim perwakilan sebanyak 2 siswa putri (1 orang yang merias dan 1 orang
yang dirias).

b. Peserta belajar tutorial make up secara mandiri lewat platform video manapun.

c. Peserta datang tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.

d. Peserta mengikuti segala peraturan yang berlaku selama lomba berlangsung.

e. Peserta wajib datang dan melaksanakan registrasi ulang maksimal 15 menit sebelum lomba
dimulai. bagi peserta yang datang tidak tepat waktu sesuai dengan yang telah ditentukan
akan mendapatkan sanksi berupa pengurangan poin.

f. Perlengkapan tata rias yang disiapkan oleh peserta harus sesuai dengan peraturan yang
telah ditetapkan.

g. Peserta yang dirias diwajibkan hanya bagi siswa putri yang tidak berhijab.

h. Juara akan diambil 1 perwakilan dari setiap jenjang.

Kriteria Penilaian :

a. Kerapihan

b. Kombinasi warna

c. Ketepatan posisi aplikasi make up

d. Ketepatan waktu

e. Kreativitas

f. Keluwesan

Perlengkapan :

a. Disiapkan oleh Panitia:

  • Lem bulu mata palsu
  • Aksesoris rambut
  • Hair spray
  • Tisu kering
  • Tisu basah
  • Eyeshadow
  • Pensil alis
  • Eyeliner
  • Bulu mata palsu

b. Disiapkan oleh Peserta

  • Wajib : Alas bedak (BB cream/cushion/foundation)
  • Bedak (loose powder/compact powder)
  • Maskara
  • Lipstik (max. 2 warna)
  • Optional : Sisir Tambahan
  • Aksesoris rambut

Tema Make Up :

Tema Bumi Jawa adalah perpaduan kecantikan alami khas perempuan Indonesia dengan sentuhan lembut dan bercahaya yang memberi efek dreamy. Look ini menonjolkan kulit yang glowing alami, alis yang soft namun rapi, serta warna-warna hangat seperti peach, rose, dan gold untuk memberi kesan elegan tanpa berlebihan.

4. Lomba Memasak

Ketentuan Alat dan Bahan :

  • Semua bahan ditentukan dan disediakan oleh panitia. Alat yang disediakan panitia adalah wajan dan anglo.

Ketentuan Aksesoris Kostum :

  • Peserta dapat membuat dan menambah aksesoris sendiri (contoh : celemek, topi chef, dll.). Untuk kostum diperbolehkan mix and match menggunakan seragam TN (PDH, PDL, Batik, Training pack).

Ketentuan Penilaian :

  • Rasa, Kebersihan, Plating, Kreativitas, Kekompakan Tim, Kostum

Bumbu :

  • Rahasia

Bahan :

  • Clue : suatu hal yang berwarna kuning terbuat dari gandum

Alat : Anglo dan Wajan

Teknis Pelaksanaan :

a. Peserta dapat membawa alat masak tambahan yang tidak disediakan panitia dengan meminjam dari wali kelas. (panci, sotel, saringan, piring, gelas, sendok, garpu, dan lain-lain).

b. Peserta wajib memberikan label kelas di setiap alat masak tambahan yang dibawa.

c. Peserta tidak diperbolehkan membawa bahan makanan tambahan, kecuali bahan untuk minuman.

d. Bahan minuman dibatasi, yakni hanya sirup (rasanya bebas) (jelly, nata de coco optional) Waktu memasak diberikan selama 60 menit. Setiap tim terdiri dari 5 orang (1 ketua tim dan 4 anggota tim). Siswa lain dapat memberikan dukungan, tetapi harus berada di luar garis pembatas.

e. Peserta harus menyajikan 1 hidangan utama menggunakan bahan yang telah disediakan
panitia. Selain itu, peserta diperbolehkan membuat 1 minuman bebas sesuai kreativitas
mereka.

f. Penilaian akan mencakup beberapa aspek, yaitu: Rasa, Kebersihan, Plating, Kreativitas,
Kekompakan, dan Kostum.

g. .Juara akan dipilih berdasarkan perwakilan 3 kelas dari setiap jenjang..

5. Lomba Peragaan Busana

Peserta ;

a. Setiap kelas WAJIB mengirimkan 2 orang peserta (1 Putri dan 1 Putra).

b. Juara 1 2 3 bagi siswi putri dari tiap angkatan (individu)

c. Juara 1 2 3 bagi siswa putra dari tiap angkatan (individu)

Ketentuan Pakaian :

Kebaya

a. Menggunakan Kebaya warna bebas. Kebaya yang digunakan adalah bludru dilengkapi dengan

selendang.

b. Kebaya dengan model kerah V-Neck. Tidak diperbolehkan menggunakan kebaya dengan
model dada terbuka (kebaya kutu baru).

c. Lengan kebaya wajib panjang, dilarang ukuran ¾ atau kurang.

d. Menggunakan kain jarik tradisional jawa. Tidak diperkenankan menggunakan rok jarik instan.

Rambut, Hijab, Aksesoris

a. Bagi siswi yang berhijab, hijab digunakan dengan cara dimasukkan dengan tujuan agar terlihat rapi.

b. Bagi siswi yang tidak berhijab, rambut ditata rapi. Boleh disanggul (Modern, kecil, atau sanggul Jawa).

c. Diperbolehkan menggunakan aksesoris tambahan seperti bros, mahkota, hiasan kepala, dan lain-lain.

d. Peserta akan disediakan MUA dari panitia

Alas Kaki

a. Untuk alas kaki menggunakan sandal selop atau pun heels dengan tinggi heels antara 5-7 cm.

b. Tidak di perkenankan untuk menggunakan wedges

Ketentuan dan Contoh Pakaian :

Screenshot 394

Beskap :

a. Menggunakan beskap model krowok, warna menyesuaikan kebaya Kartininya.

b. Mengenakan blangkon.

c. Menggunakan kain jarik tradisional. Tidak diperkenankan menggunakan jarik instan.

d. Alas kaki wajib menggunakan sandal selop.

e. Aksesoris seperti bros dan keris diperbolehkan.

Screenshot 395

Demikian contoh Lomba Hari Kartini 2025 dan ketentuannya. Semoga bermanfaat.***

MediaBagi.com

Tinggalkan Balasan